Proyek penguatan profil pelajar Pancasila merupakan bagian yang
tidak terpisahkan dari Kurikulum Merdeka. Proyek penguatan profil pelajar
Pancasila menjadi penting dilaksanakan dengan alokasi waktu khusus guna memberi
kesempatan kepada peserta didik untuk “mengalami pengetahuan” sebagai proses
penguatan karakter sekaligus kesempatan untuk belajar dari lingkungan
sekitarnya.
SMA Negeri 6 Metro sebagai sekolah penyelenggara Program Sekolah Penggerak yang sudah berjalan satu tahun untuk tahun 2021/2022 mengambil empat tema salah satunya adalah tema kewirausahaan dengan subtema pengembangan potensi ekonomi dari konten lokal yang memiliki daya jual melalui usaha membuat roti manis.
Dalam kesempatan kepala SMA Negeri 6 Metro menyampaikan bahwa
proyek ini mempuyai tujuan pembelajaran agar peserta didik mampu dan dapat
membuat roti manis yang memiliki daya jual. Sedangkan tujuan khusus dari proyek
ini yaitu merancang strategi untuk meningkatkan potensi ekonomi lokal, terlibat
dalam kegiatan ekonomi rumah tangga untuk menghasilkan karya bernilai jual dan
kegiatan lainnya, menumbuhkembangkan budaya berwirausaha, setta membuka wawasan
tentang peluang masa depan, peka akan kebutuhan masyarakat, serta siap untuk
menjadi tenaga kerja profesional penuh integritas.
Adapun Profil Pelajar Pancasila yang ingin dikembangkan dari proyek ini adalah gotong royong, mandiri, dan kreatif. Dalam gotong royong, Peserta didik bekerja sama dalam kelompok untuk membuat roti dan bekerja sama dalam menghadapi serta encari solusi atas semua permasalahan yang ada. Untuk mandiri, peserta didik mampu mengembangkan diri membuat roti sesuai dengan prosedur kerja, merancang strategi dalam mengambil kesimpulan dan keputusan secara mandiri. Sedangkan untuk kreatif, peserta didik mampu menghasilkan gagsan dan karya, kreatif dalam memodifikasi berbagai macam bentuk roti dan rasa yang lezat yang mempuyai daya jual.
Dalam
proyek ini sebelum pelaksanaan diadakan sosialisasi dengan mendatangkan
narasumber ahli pembuat roti dari UKM, selanjutnya guru-guru sebelum membimbing
peserta didik juga terlebih dulu belajar bersama membuat roti dengan
fasilitator guru yang juga ahli membuat roti.
Harapan ke depan tahun pelajaran 2022/2023 Pembuatan roti (Tata Boga) ini menjadi salah satu ekstrakurikuler siswa di SMA Negeri 6 Metro dan saya yakin ini banyak peminatnya. Di samping itu akan kita kembangkan menjadi salah satu unggulan di sekolah kami sehingga harapan2 dari semua pihak bahwa SMA juga mampu memberikan keterampilan akan terwujud sehingga mampu menjawab lulusan SMA yang belum bisa melanjutkan ke perguruan tinggi salah satunya ini solusinya. Dengan memberi bekal keterampilan, mereka bisa membuka home industri sendiri dengan bekal yang mereka peroleh.